
Mengonsumsi makanan sehat adalah salah satu cara efektif dalam menurunkan berat badan. Sekarang, berbagai makanan turun berat badan sudah mudah untuk ditemukan. Berikut ini adalah makanan yang efektif untuk menemani program diet berat badan Anda.
Jenis makanan yang cocok untuk diet
- Telur
Telur mengandung nutrisi dan protein. Kedua zat tersebut bisa membantu Anda untuk merasa kenyang lebih lama. Telur bisa Anda gunakan sebagai menu sarapan untuk memberikan rasa kenyang selama 4 jam ke depan.
Rasa kenyang tersebut akan memerangi keinginan untuk makan yang luar biasa atau biasa disebut craving. Artinya Anda bisa memakan makanan secara efektif dan berat badan menjadi turun.
- Kentang dan Sayuran Akar
Kentang dan sayuran akar memiliki manfaat yang luar biasa untuk membantu program diet Anda. Kedua makanan tersebut mengandung berbagai nutrisi yang sangat beragam, seperti potassium. Selain itu, kalium juga berfungsi untuk menstabilkan tekanan darah.
Apabila merujuk dari skala Indeks Kekenyangan, indeks tersebut mengukur seberapa kenyang Anda setelah memakan makanan tersebut. Kentang putih rebus memiliki skor tertinggi dari makanan lain yang diuji.
Selain itu, kentang rebus yang telah dingin akan membentuk pati resisten dalam jumlah tinggi. Zat serat tersebut sangat bermanfaat dengan penurunan berat badan.
- Kacang-kacangan
Kacang adalah salah satu makanan turun berat badan. Makanan ini mengandung serat dan protein. Kedua nutrisi tersebut bisa meningkatkan rasa kenyang, selain itu kacang-kacangan juga mengandung beberapa pati resisten.
Kandungan serat yang tinggi, kacang dapat bisa menyebabkan gas dan kembung bagi sebagian orang. Untuk meminimalisir hal ini, Anda bisa membeli kacang kering dan rendam selama beberapa jam sebelum dihidangkan.
- Alpukat
Alpukat mengandung lemak sehat, jenis lemak ini sama dengan yang terkandung dalam minyak zaitun. Sebagian besar nutrisi yang terkandung adalah lemak, air, dan serat sehingga bisa memberikan rasa kenyang yang lama.
Alpukat juga cocok dipakai sebagai tambahan salad sayuran. Karena kandungan lemak alpukat bisa meningkatkan antioksidan karotenoid yang berasal dari sayuran.
Alpukat adalah salah satu makanan padat energi, sehingga Anda perlu memperhatikan porsinya. Tubuh yang terlatih dengan rasa lapar akan mengetahui jumlah asupan yang tepat ketika merasakan kondisi lapar.
- Cabai Rawit
Makanan turun berat badan selanjutnya adalah cabai rawit. Selain untuk penyedap rasa, cabai rawit memiliki kandungan capsaicin yang meningkatkan metabolisme lemak dan memberikan sensasi kenyang.
Bahkan zat capsaicin kini dijual dalam bentuk suplemen dan menjadi bahan umum bagi sebagian suplemen penurun berat badan. Hal ini tak lain karena kemampuan capsaicin dalam meningkatkan metabolisme tubuh.
Dalam sebuah penelitian membuktikan, mengonsumsi capsaicin meningkatkan kalori yang terbakar sekitar 33 kalori lebih banyak.
- Dada Ayam
Dada ayam memiliki kandungan protein yang tinggi sehingga Anda bisa merasakan kenyang lebih lama. Pola makan makanan dengan protein tinggi akan membuat seseorang merasa kenyang lebih lama.
Dada ayam memiliki lemak jenuh yang lebih sedikit daripada jenis daging lainya. Sehingga Anda bisa mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
- Hati Ayam
Hati ayam juga menjadi sumber protein yang baik dan memiliki kalori rendah dibandingkan jenis daging lainnya. Konsumsi hati ayam sangat cocok untuk program diet. Di dalam 100 gram hati ayam hanya mengandung 167 kalori. Jumlah yang tidak berbeda jauh dengan dada ayam.
Kandungan asam amino dalam hati ayam juga mengandung protein baik pada tubuh. Protein ini memberikan energi pada tubuh, membentuk jaringan tubuh, membentuk antibodi, dan lain-lain.
Seluruh daftar makanan di atas bisa menjadi pilihan menu saat diet. Namun, perlu diingat bahwa pengaturan porsi makan juga berpengaruh terhadap proses penurunan berat badan Anda. Meskipun Anda memakan makanan yang sehat tetapi dalam porsi yang besar, maka kemungkinan besar diet yang Anda jalani bisa sia-sia.
Selain memakan makanan turun berat badan, Anda diharuskan juga berolahraga agar proses penurunan badan bisa menjadi optimal. Berolahraga bisa meningkatkan massa otot, semakin tinggi massa otot semakin besar energi yang dikeluarkan. Sehingga berat badan menjadi lebih terjaga.